Bukan Hanya Presiden RI yang memutuskan Jalannya Pemerintahan |
BUKAN HANYA PRESIDEN RI YANG MEMUTUSKAN JALANNYA PEMERITAHAN MELAINKAN DARI RATUSAN ANGGOTA DPR DAN DPD
Bukan Hanya Presiden RI yang memutuskan Jalannya Pemerintahan Dinegeri ini. NKRI adalah Negara Demokrasi berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Presiden RI tidak bisa memutuskan apapun untuk negeri ini dengan sendiri. Ada ratusan anggota DPR dan DPD yg juga ikut untuk membahas dan mengkaji bersama. Serta memutuskan dan mengawasi jalannya pemerintahan di negeri ini. Berapa APBN, Berapa utang yg diambil. Baik itu dari luar negeri atau dalam negeri sekalipun. Apakah dari SUN, SUKUK, atau yg lainnya. Berapa banyak insfrastruktur yang harus dibangun. Kebijakan tenaga kerja asing, dan banyak lagi hal - hal yang lainnya. Hal ini langsung disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani kepada Public .
Tanpa DPR yang mendukung penuh pemerintah khususnya Presiden RI. Sangatlah mustahil bisa melaksanakan program dan kebijakan pemerintah. Mari berdemokrasi dengan cerdas dan berpolitik dengan moral. Beserta Nurani yg dilandasi ajaran agama yang akhlakul karimah rahmatan lil alamin. Jangan sampai terulang kembali perang saudara didalam negara Indonesia ini. Hanya karena Berita Hoax dan Hasutan pihak tertentu. Yang isinya untuk menunggangi masyarakat sebagai alat atau robot. Untuk menyerang pemerintahan dan mendapat keuntungan sepihak .
BUKAN HANYA PRESIDEN RI YANG MEMUTUSKAN JALANNYA PEMERITAHAN
Jika hanya Presiden RI saja yang memutuskan sesuatu yang terjadi di Negeri ini. Bagaimana beliau bisa memutuskan sesuatu jika tidak mendegarkan pendapat terlebih dahulu. Apakah satu orang saja bisa bekerja untuk menangani negeri yang begitu luas. Semua butuh bekerjasa sama sesama anggota pemerintahan. Tidak seperti berita hoax dan hasutan pihak tertentu. Yang pastinya tidak sejalan dengan jalannya Pemerintahan. Sehingga harus melibatkan masyarakat dan juga agama. Sebagai alat mereka untuk menyerang pemerintahan. Pihak - pihak ini akan menghalalkan segala cara agar masyarakat. Dimana mereka bisa mendengarkan dan menjalankan apa yang diperintahkan .
Namun apa balasan Presiden RI Joko Widodo. Dimana atas serangan masyarakat, Anggota Pemerinthaan dan Partai Politik ?. Jokowi malah tidak banyak menangapi hal tersebut. Presiden RI mengatakan semua orang punya hak untuk mengkritik. Ini adalah negara demokrasi bukan bilateral wajar jika dikritik. Jokowi merendah dan mengatakan lebih baik tidak usah di ambil pusing. Focus Kerja, Kerja dan Kerja untuk negara Indonesia. Jokowi saja santai dan bijaksana menangapi kritikan dan hinaan yang kini. Menyarang dirinya bersama keluarga dan Pemerintahannya. Kenapa kita sebagai masyarakat yang harus mudah tertipu dan ditunggani dikendalikan seperti robot ? .
Untuk Berita - Berita Pemerintahan Lainnya Klik Disini .
No comments:
Post a Comment